Pemkab Pangkep Hibahkan Tanah untuk KUA, Dua Kecamatan Siap Dibangun dengan Dana SBSN

    Pemkab Pangkep Hibahkan Tanah untuk KUA, Dua Kecamatan Siap Dibangun dengan Dana SBSN
    Pemkab Pangkep Hibahkan Tanah untuk KUA, Dua Kecamatan Siap Dibangun dengan Dana SBSN

    PANGKEP – Pemerintah Kabupaten Pangkep resmi menyerahkan hibah tanah kepada Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pangkep untuk pembangunan Kantor Urusan Agama (KUA) di Kecamatan Mandalle dan Kecamatan Tondong Tallasa. Penandatanganan naskah perjanjian hibah dilakukan oleh Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL), dan Kepala Kemenag Pangkep, Muhammad Nur Halik, di Aula Rumah Jabatan Bupati Pangkep, Kamis (30/1/2025).

    Kepala Kemenag Pangkep, Muhammad Nur Halik, mengungkapkan bahwa dari 13 kecamatan yang ada di Pangkep, dua kecamatan tersebut sebelumnya belum memiliki lahan milik Kemenag, meskipun sudah ada bangunan KUA. Kondisi ini menyebabkan mereka tidak bisa mendapatkan anggaran pembangunan melalui skema Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

    "Alhamdulillah, Pak Bupati beberapa bulan lalu menjanjikan akan memberikan hibah tanah kepada Kemenag. Hari ini, janji itu terealisasi dengan penandatanganan hibah untuk KUA Mandalle dan Tondong Tallasa. Dengan ini, kantor KUA di dua kecamatan tersebut bisa segera dibangun menggunakan dana SBSN, " ujar Muhammad Nur Halik.

    Bupati Pangkep, MYL, menegaskan bahwa hibah ini merupakan bagian dari komitmennya dalam meningkatkan pelayanan keagamaan bagi masyarakat. Ia berharap dengan adanya kantor KUA yang lebih representatif, masyarakat dapat mengakses layanan keagamaan dengan lebih nyaman dan optimal.

    "Kami ingin memastikan seluruh kecamatan di Pangkep memiliki infrastruktur yang memadai, termasuk dalam hal pelayanan keagamaan. Hibah tanah ini adalah bentuk dukungan kami kepada Kemenag agar dapat meningkatkan layanan bagi masyarakat, " kata MYL.

    Pembangunan kantor KUA yang dibiayai melalui SBSN menjadi langkah strategis untuk memperkuat layanan administrasi keagamaan di Pangkep, termasuk pelayanan pernikahan, bimbingan keagamaan, hingga pengelolaan wakaf. Dengan adanya kantor yang representatif, diharapkan masyarakat semakin mudah dalam mengakses berbagai layanan tersebut.

    Dengan terealisasinya hibah ini, Kemenag Pangkep akan segera melakukan proses administrasi lanjutan untuk memastikan pembangunan dapat berjalan sesuai rencana. Masyarakat di Kecamatan Mandalle dan Tondong Tallasa pun menyambut baik langkah ini, mengingat pentingnya kantor KUA sebagai pusat pelayanan keagamaan di daerah mereka.( Hikma)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    DPD JNI Pangkep gelar Kunker di Parang Luara,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    DPD JNI Pangkep gelar Kunker di Parang Luara, Dorong Masyarakat Pemanfaatan Lahan Tidur 
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki
    Hendri Kampai: Merasa Dijajah, Kumpeni Belanda dan Rezim Orde Baru Ditumbangkan Rakyat Indonesia
    Hendri Kampai: Lahirnya Ormas Vigilantis dan Tindakan Anarkis
    Hendri Kampai: Wibawa Pemerintah Tergantung dari Penegakan Hukum yang Berkeadilan Bagi Semua

    Ikuti Kami